NAMA : WINARNI
TITIS BUDIANTI
NIM : 1402407019
JURUSAN : PGSD SI
NIM : 1402407019
JURUSAN : PGSD SI
Penulis, sebagai praktikan telah melaksanakan salah satu kegiatan PPL 1
yaitu observasi dan orientasi di sekolah / tempat latihan bertempat di SDN 05
Tambakaji, Semarang. Observasi telah dilaksanakan selama dua minggu dengan
berbagai kegiatan yang dilaksanakan bersama kelompok terdiri dari tujuh
mahasiswa PGSD dan empat mahasiswa PGPJSD.
Kegiatan telah dilaksanakan dengan baik meliputi observasi sekolah,
lingkungan sekolah, dan kegiatan pembelajaran di setiap kelas. Berdasarkan
kegiatan tersebut, khususnya observasi kelas, praktikan memperoleh menyangkut
hal – hal sebagai berikut :
Kekuatan dan kelemahan pembelajaran mapel yang ditekuni
SDN 05 Tambakaji program pengajaran rutin yang dilaksanakan setiap guru
disesuaikan tingkat kelas untuk menyiapkan siswanya dalam pembelajaran. Untuk
kelas rendah disiapkan buku tugas sekaligus buku kendali untuk mengontrol
bimbingan orang tua pada siswanya. Guru menyampaikan materi dan tugas sesuai
rencana.
Sedangkan kelemahanya terletak pada jumlah siswa yang terlalu banyak
dalam setiap kelas mengakibatkan kegiatan pembelajaran menjadi kurang efektif.
Guru banyak yang mengalami kesulitan dalam mengkondisikan siswa. hal ini
mengakibatkan banyaknya siswa yang kurang diperhatikan guru.
Ketersediaan sarana dan prasarana
Sarana dan prasarana pembelajaran di sekolah maupun di kelas yang
berkaitan dengan proses pembelajaran secara umum sudah cukup baik. Terlihat
dari kondisi bangunan yang masih kokoh dan baik serta keadaan bangku yang
memadai. Hanya saja bangku siswa masih banyak yang berupa bangku panjang
sehingga sulit diatur ketika pembelajaran kelompok. Selain itu terdapat buku
mata pelajaran dari kelas dengan jumlah cukup dan beberapa media pembelajaran
baik yang disediakan sekolah maupun yang dibuat siswa. Di setiap kelas terdapat
tempat portofolio yang digunakan untuk meletakan tugas – tugas siswa. Adanya sarana
prasarana tersebut sangat membantu guru dalam melaksanakan pembelajaran.
Kualitas guru pamong dan dosen pembimbing
Dalam kegiatan observasi, guru pamong dan dosen pembimbing mempunyai
peran yang sangat penting. Kualitas guru pamong cukup baik. Dalam proses
pembelajaran, guru pamong dapat menyampaikan materi dengan baik melalui
berbagai model, dapat mengatasi siswa – siswa yang membuat masalah di kelas,
dan melakukan pendekatan dengan siswa. terhadap praktikan, guru pamong
senantiasa memberikan saran – saran dan nasihat yang berguna untuk pelaksanaan
mengajar nantinya. Begitu pula dengan kualitas dosen pembimbing yaitu Pak Aris
Mujiyono yang tidak diragukan lagi karena Beliau juga merupakan penjamin mutu
PGSD sehingga telah berpengalaman dalam keguatan PPL. Beliau juga senantiasa
memberikan petunjuk dan motivasi pada praktikan dalam pelaksanaan PPL 1 sampai
pembuatan laporan.
Kualitas pembelajaran di sekolah latihan
Kualitas pembelajaran di SDN 05 Tambakaji secara umum sudah cukup baik.
Meskipun cara pembelajaran masih banyak yang menghunakan metode konvensional
namun materi dapat tersampaikan dengan cukup baik pada siswa. Terdapat beberapa
guru yang telah menggunakan pembelajaran yang inovatif sehingga pembelajaran
berlangsung menyenangkan. Tersedianya buku pelajaran sangat membenatu proses
pembelajaran sehingga materi dapat tersampaikan dengan baik meskipun media dan
metode yang digunakan guru masih sederhana. Kekuranganya adalah tidak adanya
rencana pengajaran dalam bentuk RPP.
Kemampuan diri praktikan
Sebelum melaksanakan PPL praktikan telah menempuh berbagai mata kuliah
umum dan keguruan serta beberapa simulasi dan micro teaching sehingga bekal
materi dirasa cukup. Namun masih sangat kurang dari segi pengalaman. Melalui
kegiatan observasi inilah praktikan dapat mengamati cara guru dalam mengajar
sehingga praktikan mendapatkan cukup pengalaman tentang cara mengajar. Dengan
bekal berupa materi, pembelajaran inovatif, dan pengamatan, praktikan merasa
mampu untuk melakukan pengajaran di SD tentunya dengan senantiasa belajar dari
waktu ke waktu.
Nilai tambah yang diperoleh mahasiswa setelah melaksanakan PPL 1
Setelah melaksanakan PPL 1 praktikan mendapatkan beberapa nolai tambah
diantaranya praktikan dapat memahami berbagai administrasi kelas, dapat
membandingkan secara langsung pembelajaran yang menyenangkan (inovatif) dan
yang tidak menyenangkan (konvensional), mengetahui cara menangani siswa yang
membuat masalah di kelas, serta dapat berlatih bersosialisasi dengan lingkungan
SD.
Saran dan pengembangan bagi sekolah latihan dan UNNES
Secara umum SDN 05 Tambakaji sudah cukup baik. Saran bagi SDN 05
Tambakaji Semarang yaitu sebaiknya dari segi administrasi sekolah maupun kelas
lebih ditingkatkan, setiap guru sebaiknya membuat rencana pengajaran (RPP),
serta lebih mengoptimalkan pembelajaran inovatif.
Untuk UNNES sebaiknya lebih memperhatikan dalam hal informasi mengenai
PPL 1 sebelum penerjunan PPL sehingga mahasiswa dapat lebih memahami dan
mempunyai persiapan yang lebih matang.
Demikian refleksi untuk PPL 1 yang telah penulis laksanakan. Semoga
dapat menjadi perhatian dan pertimbangan untuk menjadi lebih baik. Terimakasih.
0 komentar:
Post a Comment